Konstruksi Lapangan Futsal Outdoor

Konstruksi Lapangan Futsal Outdoor: Panduan Lengkap & Estimasi Biaya

Mengapa Lapangan Futsal Outdoor Masih Jadi Pilihan Populer?

Futsal tidak hanya dimainkan di lapangan indoor, tetapi juga lapangan futsal outdoor yang lebih fleksibel dan ekonomis. Banyak sekolah, universitas, hingga pengusaha memilih membangun lapangan futsal outdoor karena biaya konstruksinya relatif lebih terjangkau dan bisa memanfaatkan lahan terbuka. Namun, pembangunan lapangan futsal outdoor membutuhkan perencanaan yang matang. Material harus dipilih dengan cermat agar tahan cuaca, tidak licin saat hujan, dan tetap nyaman digunakan. Untuk itulah, konstruksi lapangan futsal outdoor sebaiknya dipercayakan pada kontraktor berpengalaman seperti Texmura, yang telah lebih dari 20 tahun menggarap proyek sport court di seluruh Indonesia.

Standar Ukuran Lapangan Futsal Outdoor

Ukuran lapangan futsal outdoor mengacu pada standar FIFA:

Panjang: 25–42 meter
Lebar: 16–25 meter
Area penalti: radius 6 meter
Lingkaran tengah: radius 3 meter

Selain ukuran, faktor penting pada lapangan outdoor adalah drainase. Tanpa sistem drainase yang baik, air hujan dapat menggenang dan merusak permukaan lapangan.

Jenis Flooring untuk Lapangan Futsal Outdoor

Memilih jenis flooring (lantai) untuk lapangan futsal outdoor adalah keputusan penting karena memengaruhi kenyamanan bermain, ketahanan lapangan terhadap cuaca, biaya perawatan, serta usia pakai. Berikut ini adalah tiga jenis flooring yang umum digunakan, lengkap dengan kelebihan, kekurangan, dan tips perawatannya.

1. Beton + Akrilik

Jenis flooring ini menggunakan permukaan beton yang kemudian dilapisi dengan cat akrilik khusus outdoor. Cat akrilik memiliki sifat anti-slip sehingga aman digunakan meski kondisi lapangan basah.

Kelebihan

Paling Ekonomis → Biaya pembangunan relatif lebih murah dibanding jenis flooring lainnya.
Tahan Cuaca → Cat akrilik mampu menahan panas, hujan, serta perubahan suhu.
Minim Perawatan → Tidak memerlukan penggantian rutin, hanya perlu pengecatan ulang setiap beberapa tahun.
Fleksibel → Cocok untuk berbagai jenis olahraga, bukan hanya futsal, seperti basket atau voli.

Kekurangan

Keras di Permukaan → Lebih berisiko menimbulkan cedera lutut atau pergelangan kaki karena tidak ada lapisan empuk.
Cat Bisa Pudar → Seiring waktu, cat akrilik akan memudar akibat paparan sinar matahari dan hujan.
Retak pada Beton → Jika pondasi beton kurang baik, bisa muncul retakan yang memengaruhi permainan.

Perawatan

Bersihkan rutin dari debu dan lumut.
Lakukan pengecatan ulang dengan akrilik khusus outdoor setiap 2–3 tahun.
Periksa retakan kecil pada beton dan segera lakukan tambal agar tidak melebar.

2. Interlock Modular Outdoor

Jenis flooring ini berupa lantai plastik polipropilena (PP) berkualitas tinggi yang berbentuk modul kotak. Modul tersebut saling mengunci (interlock) sehingga pemasangan lebih cepat dan mudah.

Kelebihan

Tahan Cuaca Ekstrem → Material PP tahan panas dan hujan, tidak mudah memuai atau menyusut.
Pemasangan Cepat & Praktis → Karena sistem modular, lapangan bisa dipasang dalam hitungan hari.
Bisa Diganti per Modul → Jika ada bagian yang rusak, cukup ganti modul tersebut tanpa membongkar seluruh lapangan.
Nyaman → Memiliki daya lentur yang cukup, sehingga mengurangi risiko cedera pemain.
Estetis → Tersedia dalam berbagai warna yang membuat lapangan lebih menarik.

Kekurangan

Harga Lebih Mahal dibanding beton + akrilik.
Perawatan Lumayan → Walau tahan lama, tetap perlu pembersihan rutin agar tidak licin karena debu atau lumut.
Butuh Pondasi Rata → Pemasangan tetap memerlukan dasar yang rata, biasanya beton.

Perawatan

Bersihkan dengan air dan sapu karet agar kotoran tidak menumpuk.
Pastikan drainase sekitar lapangan baik agar air tidak menggenang.
Ganti modul yang rusak agar tidak mengganggu kenyamanan bermain.

3. Rumput Sintetis Outdoor

Jenis flooring ini menggunakan rumput sintetis khusus outdoor yang menyerupai rumput asli. Biasanya dipasang dengan pasir silika dan butiran karet (infill) agar rumput tetap tegak dan terasa empuk saat diinjak.

Kelebihan

Nuansa Natural → Memberikan sensasi seperti bermain sepak bola di lapangan rumput asli.
Nyaman → Lebih empuk dibanding beton, mengurangi risiko cedera saat terjatuh.
Estetika Tinggi → Lapangan terlihat lebih mewah dan profesional.

Kekurangan

Biaya Lebih Tinggi → Investasi awal relatif mahal.
Butuh Perawatan Rutin → Perlu penyisiran agar rumput tetap tegak, penambahan pasir silika/karet, serta pembersihan dari sampah.
Ketahanan → Umur pakai rumput sintetis biasanya 5–8 tahun tergantung intensitas pemakaian.

Perawatan

Lakukan penyisiran secara berkala agar rumput tidak gepeng.
Tambahkan pasir silika atau butiran karet jika berkurang.
Bersihkan lapangan dari sampah atau sisa makanan yang bisa merusak rumput.
Siram secara rutin untuk menjaga kelembutan serat rumput dan menurunkan suhu permukaan saat siang hari.

Proses Konstruksi Lapangan Futsal Outdoor

Survey & Perencanaan
Menentukan ukuran, desain, dan material sesuai kebutuhan klien.
Pekerjaan Fondasi & Drainase
Membuat lantai dasar rata dengan sistem pembuangan air hujan yang optimal.
Pemasangan Flooring
Memasang material pilihan: beton akrilik, interlock, atau rumput sintetis.
Finishing & Marking
Mengecat garis lapangan sesuai standar FIFA.
Pemasangan Fasilitas Pendukung
Pagar, lampu, dan tribun penonton untuk mendukung aktivitas di lapangan.

Estimasi Biaya Konstruksi Lapangan Futsal Outdoor

1. Biaya Dasar Flooring (per m²)

Beton + Akrilik: Rp 300.000 – Rp 450.000
Interlock Modular Outdoor: Rp 450.000 – Rp 650.000
Rumput Sintetis Premium: Rp 600.000 – Rp 850.000

2. Biaya Tambahan Fasilitas

Lampu Penerangan Outdoor: Rp 15 juta – Rp 40 juta.
Pagar Keliling: Rp 30 juta – Rp 60 juta.
Tribun Penonton: mulai Rp 50 juta.

3. Total Biaya (Lapangan 800 m² Outdoor)

Kisaran Rp 240 juta – Rp 600 juta, tergantung material & fasilitas tambahan.

Tips Memilih Konstruksi Lapangan Futsal Outdoor

Lapangan futsal outdoor semakin populer, terutama di kawasan perkotaan maupun perumahan yang memiliki ruang terbuka. Namun, membangun lapangan futsal outdoor tidak bisa sembarangan. Konstruksi yang kurang tepat akan membuat lapangan cepat rusak, licin saat hujan, bahkan berisiko membahayakan pemain. Untuk itu, berikut adalah beberapa tips penting yang bisa dijadikan panduan sebelum Anda memutuskan membangun lapangan futsal outdoor.

1. Pilih Material yang Tahan Cuaca & Anti-Slip

Lapangan outdoor akan selalu terpapar panas terik matahari, hujan, hingga kelembaban tinggi. Oleh karena itu, pemilihan material lantai sangatlah penting.

Tahan cuaca: Gunakan material yang tidak mudah retak atau mengelupas ketika terkena perubahan suhu ekstrem. Misalnya, lapisan acrylic elastomeric atau rubber cushion system yang banyak dipakai pada lapangan olahraga profesional.
Anti-slip: Permukaan lapangan sebaiknya memiliki tekstur yang sedikit kasar agar pemain tidak mudah tergelincir saat berlari atau melakukan manuver cepat. Ini akan sangat membantu menjaga keselamatan pemain.
Perawatan mudah: Material yang mudah dibersihkan dari kotoran, debu, maupun lumut juga menjadi nilai tambah, sehingga lapangan selalu terlihat rapi dan nyaman digunakan.

2. Pastikan Kontraktor Berpengalaman dalam Membuat Sistem Drainase

Salah satu masalah paling sering terjadi pada lapangan futsal outdoor adalah genangan air. Jika lapangan tidak memiliki sistem drainase yang baik, air hujan akan mengendap, membuat permukaan licin, dan mempercepat kerusakan.

Kontraktor berpengalaman biasanya sudah memahami standar kemiringan lantai agar air bisa mengalir dengan cepat.
Saluran pembuangan air (drainase) perlu dibuat di sekeliling lapangan agar aliran air lancar dan tidak merusak struktur utama.
Selain itu, pastikan kontraktor menggunakan material dasar yang padat dan kuat sehingga lapangan tidak mudah ambles atau bergelombang seiring waktu.

Memilih kontraktor yang memang spesialis di bidang lapangan olahraga akan jauh lebih aman dibandingkan jasa konstruksi umum yang belum berpengalaman di bidang ini.

3. Gunakan Cat Akrilik Outdoor untuk Daya Tahan Lebih Lama

Cat lapangan futsal bukan sekadar pewarna, tapi juga berfungsi sebagai pelindung permukaan. Untuk outdoor, cat akrilik adalah pilihan yang paling direkomendasikan.

Tahan sinar UV: Cat akrilik tidak mudah pudar meski terpapar matahari terus menerus.
Elastis & kuat: Cat akrilik mampu mengikuti pergerakan permukaan tanpa mudah retak atau mengelupas.
Anti-slip: Banyak cat akrilik outdoor yang diformulasikan dengan tekstur kasar sehingga lebih aman untuk pemain.
Pilihan warna variatif: Anda bisa menyesuaikan dengan standar warna lapangan futsal (biasanya hijau, biru, atau merah) yang juga memberikan kesan profesional.

Menggunakan cat murah mungkin terlihat menghemat biaya di awal, tapi dalam jangka panjang justru lebih boros karena harus sering dicat ulang.

4. Sediakan Pagar & Lampu Agar Lapangan Aman Digunakan Malam Hari

Lapangan futsal outdoor umumnya digunakan oleh berbagai kalangan, bahkan sering menjadi tempat berkumpul warga sekitar. Oleh karena itu, aspek keamanan dan kenyamanan juga harus diperhatikan.

Pagar keliling: Dengan adanya pagar, bola tidak mudah keluar area permainan. Selain itu, pagar juga berfungsi sebagai pembatas agar penonton tidak masuk sembarangan ke area lapangan.
Lampu penerangan: Banyak pemain futsal lebih suka bermain pada sore hingga malam hari. Dengan pencahayaan yang cukup (misalnya lampu LED floodlight), lapangan bisa digunakan lebih lama tanpa mengurangi kenyamanan bermain.
Atap parsial (opsional): Jika anggaran mencukupi, menambahkan kanopi atau atap parsial bisa membantu mengurangi paparan hujan dan panas.

Keunggulan Texmura dalam Konstruksi Lapangan Futsal Outdoor

Membangun lapangan futsal outdoor tidak bisa asal. Dibutuhkan keahlian, pengalaman, pemilihan material yang tepat, serta desain yang mampu menghadapi cuaca tropis Indonesia. PT Texmura Nusantara hadir sebagai salah satu kontraktor terpercaya yang sudah berpuluh tahun bergerak di bidang pembangunan sport court. Berikut adalah keunggulan Texmura yang membuatnya layak dijadikan pilihan utama.

1. Lebih dari 20 Tahun Pengalaman dalam Pembangunan Sport Court

Texmura bukan sekadar kontraktor biasa, melainkan pelopor dalam bidang pembangunan lapangan olahraga yang sudah berkarya sejak tahun 1986. Dengan rekam jejak lebih dari dua dekade, Texmura memahami betul dinamika dan kebutuhan setiap proyek sport court, khususnya lapangan futsal outdoor.

Pengalaman panjang ini memastikan setiap proyek dikerjakan dengan standar yang teruji, bukan sekadar coba-coba.
Tim Texmura terbiasa menghadapi berbagai kondisi lahan, permintaan desain unik, hingga keterbatasan anggaran tanpa mengorbankan kualitas.
Reputasi yang terbangun dari tahun ke tahun menjadikan Texmura sebagai partner terpercaya bagi sekolah, universitas, hingga lembaga swasta yang membutuhkan lapangan futsal profesional.

2. Material Premium dengan Standar Internasional

Salah satu alasan mengapa lapangan futsal outdoor dari Texmura memiliki kualitas tinggi adalah karena penggunaan material premium. Texmura menggunakan sistem berstandar internasional, seperti:

SigmaTurf® Rubber Cushion System – Lapisan karet elastis yang berfungsi sebagai bantalan, mengurangi risiko cedera, serta memberikan rasa nyaman ketika bermain.
SigmaTurf® Acrylic Surfacing System – Lapisan berbahan acrylic elastomeric dengan daya cengkeram anti-slip, tahan lama, dan mampu memperpanjang usia permukaan lapangan.

Penggunaan material berstandar global ini membuat kualitas lapangan futsal buatan Texmura bisa disejajarkan dengan sport court di negara maju. Tidak heran jika banyak klien, baik institusi pendidikan maupun swasta, mempercayakan proyek mereka kepada Texmura.

3. Spesialis Outdoor dengan Desain Tahan Cuaca Tropis

Berbeda dengan lapangan indoor, lapangan futsal outdoor harus siap menghadapi cuaca ekstrem tropis: hujan deras, terik matahari, dan kelembaban tinggi. Texmura memahami tantangan ini dan mengaplikasikan teknologi konstruksi yang tepat.

Lapangan futsal outdoor hasil karya Texmura dirancang agar:

Anti genangan air, dengan sistem drainase yang efektif.
Permukaan tahan panas, sehingga tidak cepat retak atau mengelupas akibat paparan sinar matahari.
Cat dan lapisan anti-UV, menjaga warna tetap cerah meski terpapar cuaca dalam jangka panjang.

Dengan pendekatan ini, lapangan tidak hanya awet secara struktur, tetapi juga tetap terlihat estetis dan profesional meskipun digunakan dalam jangka waktu lama.

4. Portofolio Luas: Sekolah, Universitas, Klub Olahraga, hingga Bisnis Sewa Lapangan

Reputasi Texmura semakin kokoh karena portofolio proyeknya yang luas. Perusahaan ini sudah dipercaya oleh berbagai klien dari berbagai sektor, antara lain:

Sekolah & Universitas – Untuk mendukung kegiatan olahraga siswa dan mahasiswa, Texmura membangun lapangan futsal outdoor dengan kualitas terbaik.
Klub Olahraga – Klub futsal dan sepak bola mempercayakan pembangunan fasilitas latihannya kepada Texmura.
Komunitas & Perumahan – Banyak perumahan dan kompleks residensial yang mempercayakan lapangan olahraga mereka kepada Texmura sebagai bentuk fasilitas bagi warganya.
Bisnis Sewa Lapangan – Texmura juga membantu para pebisnis yang ingin membuka usaha penyewaan lapangan futsal dengan konstruksi yang kokoh, estetis, dan menarik bagi penyewa.

Portofolio ini membuktikan bahwa Texmura tidak hanya fokus pada satu segmen pasar, melainkan mampu menjawab kebutuhan berbagai kalangan dengan standar kualitas yang sama.

Wujudkan Lapangan Futsal Outdoor Impian Anda Bersama Texmura

Apakah Anda sedang berencana membangun lapangan futsal outdoor?

Percayakan pada Texmura, kontraktor sport court dengan pengalaman lebih dari 20 tahun dan ratusan proyek sukses di seluruh Indonesia. Hubungi kami melalui halaman Kontak Kami untuk konsultasi gratis & penawaran terbaik.